+44(0) 1234 567 890 info@domainname.com

Selasa, 12 Februari 2013

Festival Unik di Thailand

21.36

Share it Please
1. Festival Payung di Bo Sang Dan Kerajinan Tangan di San Kamphaeng

Masyarakat di desa Bo Sang dan San Kamphaeng di Chiangmai, dikenal terampil dalam membuat kerajinan tangan yang cantik dan unik. Perayaan yang diselenggarakan sebagai perayaan seni tradisional, seperti lukisan dan pembuatan payung kertas yang dicat dengan penuh warna. Payung kertas tersebut terbuat dari sutra murbei yang terkenal memiliki warna yang mempesona, dengan motif bunga yang unik. Festival ini juga terkenal akan kontes kecantikan para gadis lokal desa Bo Sang.

Untuk mempromosikan keahlian penduduk desa dalam menciptakan kerajinan tangan yang indah, Bo Sang Umbrella Fair & San Kamphaeng Handicrafts Festival ini diselenggarakan pada akhir pekan ketiga setiap bulan Januari, di Pusat Kerajinan Bo Sang, Chiang Mai. Selama pameran tersebut, banyak toko-toko dihiasi dengan gaya Thai Lanna, dan mengubah Bo Sang menjadi desa yang indah.

2. Festival Bunga di Chiang Mai

Akhir pekan pertama pada bulan Februari adalah salah satu yang sangat khusus di Chiang Mai. Pada festival ini, semua bunga indah yang berada di Thailand, berada mekar dan memenuhi jalan-jalan kota dengan tebaran aroma parfumnya.

Thailand bagian utara terkenal kaya akan berbagai spesies bunganya. Selama perayaan Flower Festival, wisatawan memiliki kesempatan untuk melihat rangkaian bunga yang dibuat oleh penduduk setempat. Dengan lebih dari 3.000 jenis bunga, khususnya yang terkenal ialah bunga anggrek yang dipamerkan, dan spesies lain dari bunga krisan. Kini desa Chiang Mei sering disebut sebagai “bunga dari utara” dan dianggap surga bagi para penggemar bunga.

3. Atraksi Gajah di Surin

Diperkenalkan pada tahun 1960, acara tahunan ini merupakan event internasional yang terkenal menarik wisatawan dari seluruh dunia. Surin adalah sebuah provinsi besar di Mun River Basin di wilayah Isan Timur Laut Thailand. Meskipun sejarah yang tepat dari kota itu sendiri tidak begitu dikenal, namun orang-orang di wilayah ini sangat dihargai karena keterampilannya menangkap dan menjinakkan gajah.

Event yang diselenggarakan setiap bulan November ini diramaikan oleh lebih dari seratus gajah yang berpartisipasi dalam sebuah event spektakuler. Kegiatan yang di isi dengan program menarik, seperti gajah bermain bola, perang unik antara gajah dan manusia, dan berbagai atraksi gajah menarik lainnya yang ditetapkan dalam suasana karnaval.

4. “Tradisi Perang Air” Songkran Festival

Festival yang di gelar pada 13 hingga 15 april ini dikenal sebagai Songkran, yakni festival yang menandai awal dari tahun baru mereka. Festival ini sendiri terkenal di kalangan wisatawan mancanegara sebagai ajang perang air besar yang mengguncang jalan jalan wisata Thailand. Selama bertahun-tahun, tradisi Songkran bergeser menjadi perang air besar, terutama karena april adalah bulan dengan temperatur terpanas di Thailand. Momen perayaan ini juga menjadi waktu tersibuk di negara tersebut, lantaran dipadati oleh wisatawan mancanegara yang ikut memeriahkan. Tradisi Songkran ini dipercaya sebagai waktu untuk membersihkan dan pembaruan, juga merupakan simbol cuci dosa pada tahun sebelumnya.

5. Vegetarian Festival, di Phuket

Bulan Oktober adalah bulan ketika banyak warga Thailand (khususnya etnis Cina) yang melakukan diet vegetarian selama sepuluh hari. Tradisi asli ini mengharuskan mereka untuk menahan diri, serta berpantang ria untuk makan daging, minum minuman beralkohol, terlibat dalam perilaku seks, bertengkar, dan berbohong atau membunuh. Phuket adalah tempat dimana semua aksi bisa terjadi, dan jika anda berpikir ini hanya akan menjadi semacam ritual jemaat yang tenang dan adem ayem, nyatanya prosesi festival ini cukup mengerikan. Pengunjung akan dibuat terheran-heran dengan prosesi ritual tak biasa ini.

Saat festival berlangsung, para pelancong akan menyaksikan peristiwa mengerikan, (seperti debus Banten). Barang-barang khususnya benda tajam yang diyakini milik para dewa, akan menempel dan menusuk tajam di bagian tubuh peserta ritual. Mereka yakin bila setiap tetes darah yang dikeluarkan, dipercaya mampu membersihkan jiwa.

- Tambahan

Festival Khusus Buat Monyet

Lopburi, di Thailand, terkenal dimana kera-kera bisa berkeliaran dengan bebas di seluruh kota. Penduduk setempat percaya bahwa monyet membawa nasib baik, dengan demikian, maka diadakanlah sebuah pesta tahunan yang diselenggarakan untuk menghormati mereka. Dalam Monkey Buffet Festival tahunan, hewan yang menakutkan ini diundang ke kuil Sam Prang Pra Yod dan disediakan makanan mulai dari buah-buahan, biskuit sampai coke. (**)

0 comments:

Posting Komentar